Adakalanya konsumen yang sedang inden keki (dongkol) apalagi ketika dia tidak mendapat kabar tentang barang yang dipesan. Akhirnya, konsumen merasa dikerjai karena pesanan diiyakan, tetapi tidak memperoleh informasi mengenai kepastian kapan barang tersebut bisa diterima.
Budaya bikin dongkol konsumen inilah yang coba dipangkas distributor resmi sepeda motor CBU seperti PT Triumph Motor Indonesia. Sekalipun barang tersebut tidak bisa dipenuhi dalam waktu dekat, pihak dealer pun bisa memberitahukan kepada konsumen dengan segera.
"Kalau nggak ada barang pun kita bisa informasikan ke konsumen. Soalnya ada kan biasanya yang ditanya barangnya gak ada, lalu ditanya kapan (tersedia), gak ada jawabannya... Jadi misalnya "Pak, kalau mau pesan, barangnya 3 hari lagi tersedia". Jadi, ada komunikasi," papar Yudi Yulianto, After Sales and Technical Manager PT Triumph Motorcycles Indonesia.
Bagaimana mereka bisa memastikan hal tersebut, Yudi Yulianto menjelaskan bahwa tiap dealernya diharuskan online" dengan pihak pusat di Inggris, tempat asal sepeda motor ini.
"Untuk part-part yang slow moving, akesori, itu kami online. Setiap dealer itu online dengan UK. Dari situ mereka bisa tahu kebutuhan stoknya berapa," ujarnya.
Triumph Indonesia sendiri akan hadir secara resmi pada 17 September mendatang. Harga yang dipasarkan di Indonesia mulai dari Rp 300 jutaan
Sekian berita Modifikasi terbaru dari kami mengenai Jurus Jitu Triumph Indonesia Hadapi Budaya 'Keki' Saat Inden. Harapan kami artikel seputar Modifikasi yang berjudul Jurus Jitu Triumph Indonesia Hadapi Budaya 'Keki' Saat Inden ini bisa bermanfaat untuk anda. Jangan lupa terus kunjungi Tabloid Modifikasi untuk mendapatkan berita seputar Modifikasi setiap harinya.
